Asyiknya Belajar Membatik

SEKITARPANTURA.COM,PATI - Dari beberapa stand batik yang ada di ajang Pati Tourism Expo 2018 di Pasar Pragolo Pati beberapa hari lalu, Batik Bakaran Yuliati Warno menjadi jujugan bagi pelajar-pelajar yang berkunjung ke arena pameran tersebut.

Hal itu, karena pelajar yang berkunjung di stand tersebut tidak hanya melihat produk batik khas Bakaran itu, tetapi mereka juga bisa belajar secara langsung bagaimana membatik. Pemilik batik menyediakan bagi pengunjung yang ingin belajar membatik.









Nur Fitriani, salah satu siswi SMA Muhammadiyah 1 Pati mengaku senang bisa belajar membuat batik. Karena selama ini, dirinya baru kali pertama menjajal membuat batik. Meskipun, beberapa kali dirinya sudah melihat proses pembuatan batik, namun belum pernah secara langsung mencoba.

"Senang, tambah ilmu, dan akhirnya bisa membatik walau agak kesulitan dalam menggunakan canting. Apalagi, kami diajari langsung oleh yang ahli di bidangnya. Jadi lebih cepat mengerti," ujar siswi kelas XI IPA itu.


Dirinya menyatakan, jika kesempatan seperti ini bisa menjadi sarana bagi pelajar seperti dirinya untuk menambah ilmu di luar pendidikan akademik. Sehingga, hal itu bisa memberikan motivasi dirinya dan teman-temannya untuk belajar secara serius membatik.

Sebagai pelajar, dirinya juga berkeinginan jika batik khas Pati nantinya juga dikenal di masyarakat luas. Tidak hanya di Pati saja, namun juga di berbagai daerah lain di luar Pati. Atau bahkan di luar pulau Jawa, hingga di dunia internasional.


Untuk itu, dirinya berkeinginan kedepannya bisa berlatih lagi membatik. Sehingga, nantinya mampu berperan langsung dalam mengembangkan batik khas Pati. Sebab, saat ini batik sudah sangat kompetitif, dan banyak warga yang menggunakan batik sebagai fashion.


Pemilik Yuliati Warno Batik Khas Pati Tamzis Al Anas mengatakan, penyediaan kelas membatik di gelaran expo itu menjadi bagian dari wisata batik yang telah ia luncurkan setahun yang lalu.

"Ada banyak pelajaran yang kami berikan, seperti menggambar sketsa, kemudian membatik itu sendiri, sambil diberikan pemahaman tentang batik," kata pengusaha asal Desa Langenharjo, Kecamatan Juwana, Pati itu.

Menurutnya, antusias pengunjung terutama pelajar sangat bagus untuk belajar membatik. Apalagi, mereka juga kemudian banyak bertanya tentang batik, yang tentunya sangat baik untuk perkembangannya di Pati.

"Mereka rata-rata antusias saat belajar membatik. Jadi ini sangat bagus sekali untuk kelangsungan batik. Apalagi mereka masih muda," katanya.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Asyiknya Belajar Membatik"

Posting Komentar