Manisnya Jambu Madu Deli Asal Desa Kuryokalangan Pati

SEKITARPANTURA.COM,PATI - Desa Kuryokalangan, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati, memiliki potensi besar untuk pengembangan produk pertanian nonpangan. Di antaranya, jambu citra yang dalam beberapa tahun terakhir ini sudah dikembangkan dan menghasilkan omzet yang tidak sedikit.

Terbaru, di wilayah tersebut, juga sudah mulai dikembangkan budidaya jambu madu deli, yang dilakukan Pemuda Tani Citra Mandiri (PTCM) Desa Kurokalangan. Di Pati sendiri, sejauh ini, Desa Kuryokalangan merupakan sentra budidaya jambu madu deli tersebut.


Ketua PTCM Abdul Kalim mengatakan, varietas jambu air hasil persilangan ini disebut memiliki prospek cerah. Mengingat, harga jual buahnya mencapai Rp 30 ribu per kilogram.





"Targetnya nantinya di Desa Kuryokalangan ini menjadi sentra budidaya jambu madu deli. Sekarang ini, Kami baru menanam 90 pohon. Dalam setahun bisa panen empat kali. Pinginnya, nanti di wilayah kami bisa menjadi lokasi agrowisata," ujarnya.


Dirinya mengatakan, dari satu pohon dalam sekali panen, menghasilkan 10-20 kilogram buah. 
Sejauh ini pemasaran jambu air tanpa biji dan berasa manis tersebut dipasarkan secara online. Selain itu juga dijual secara langsung kepada pemesan yang ada di wilayah Pati.  

Jambu madu deli untuk kategori A (berisi 5-7 buah) dijual dengan harga Rp 30 ribu per kilogram. Adapun kategori B (8-10 buah) seharga Rp 25 ribu per kilogram. Sedangkan untuk ketegori C (10 buah ke atas) biasanya laku dijual antara Rp 10-20 ribu per kilogram. 

Dari potensi tersebut, jika dirata-rata dalam setahun omset penjualan hasil panen jambu madu deli yang dikembangkan PTCM dapat menembus Rp 100 juta. Hasil tersebut jauh lebih besar dibanding hasil dari jambu air citra, yang harganya Rp 10 ribu per kilogram.

Jambu madu deli di Kuryokalangan, katanya, baru dibudidaya dalam 1,5 tahun. Sebanyak 90 pohon ditanam di lahan sawah dengan perlakuan khusus. Saat ini kebanyakan warga Kuryokalangan membudidaya jambu citra. Budidaya itu berlangsung sejak 2007.

Kalim mengungkapkan, pelakuan khusus jambu madu deli antara lain, pemupukan sepekan sekali. Pohon juga ditanam di dalam pot besar untuk menjaga rasanya agar tetap manis. Pengairannya pun tidak seperti tanaman kebanyakan karena menggunakan sistem tetes. 

Ketertarikan PTCM atas jambu madu deli bukan sebatas harga jualnya yang mahal. Mereka juga berkeinginan menjadikan Kuryokalangan bukan sebatas sentra jambu yang dapat menembus segala pasar, termasuk pasar modern. 

"Kami pernah ditawari salah satu mall untuk menyuplai jambu madu deli sepekan tiga kuintal. Karena produksi kami masih terbatas maka tawaran itu belum kami ambil," ungkapnya.

Ke depan, pihaknya bakal mengembangkan 1.000 pohon jambu madu deli untuk menjawab tantangan pasar. Sekaligus membesarkan PTCM, yang berbasis pemuda.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Manisnya Jambu Madu Deli Asal Desa Kuryokalangan Pati "

Posting Komentar