Begini Aksi Ratusan Ortu Ketika jadi Siswa di Parenting Day
SEKITARPANTURA.COM,PURBALINGGA – Orang tua menjadi kunci sukses untuk
mengawal upaya akademik peningkatan prestasi belajar siswa secara terstruktur melalui
pendidikan.
Upaya untuk mendorong
keterlibatan aktif orang tua (ortu) siswa perlu dilakukan dengan berbagai cara
secara terus menerus. Salah satunya dengan kegiatan parenting day yang
dikemas secara apik, menyenangkan, dan berwawasan akademik. Hal tersebut
yang telah dirintis oleh SMP Negeri 3 Karangmoncol, Purbalingga baru-baru ini.
Dalam pertemuan
parenting kali ini, sejumlah 150 orang tua siswa berperan layaknya siswa.
Dengan memadukan pengembangan pembelajaran aktif, mereka diajak untuk paham
bagaimana pembelajaran yang dilakukan oleh anak-anaknya selama ini.
“Tujuan utama kegiatan
ini adalah agar orang tua paham akan kebutuhan pembelajaran dan pola pendidikan
saat ini. Hal tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan parenting day setiap
2 bulan sekali di sekolah. Kami telah memulainya awal tahun ini,” terang
Kepala SMP Negeri 3 Karangmoncol Soderi.
Kegiatan simulasi pembelajaran
diikuti oleh seluruh ortu siswa kelas VII hingga IX. Orang tua dibagi ke dalam
6 kelas dengan mata pelajaran yang berbeda. Yaitu Bahasa Indonesia, IPA,
IPS, Bahasa Inggris, Seni budaya, dan Pendidikan Jasmani dan
keolahragaan.
"Beruntung
guru-guru kami telah mendapatkan materi dari USAID PRIORITAS dalam diseminasi
mandiri. Mereka jadi lebih percaya diri dalam satu semester ini. Bahkan mereka
tidak minder untuk mengajar orangtua siswa, sehingga mampu membuat para ‘siswa’
yang tidak muda lagi ini terlibat aktif dan menikmati pembelajaran,"
ungkap Soderi yang juga fasilitator daerah USAID PRIORITAS di Purbalingga ini.
(Peserta sedang asyik menikmati pembelajaran seni musik/Istimewa) |
Ortu siswa masuk
sesuai kelas, di mana putra putrinya belajar. Siswa telah dikondisikan
sebelumnya dengan tas tetap ditinggal di dalam kelas. Harapannya, orang tua
bisa fokus dalam melakukan simulasi.
Kegiatan diawali
dengan pembiasaan. Ortu mengikuti pembiasaan antri dengan berbaris di depan
kelas dengan diiringi musik yang energik untuk menggugah semangat. Selanjutnya
mereka duduk ditempat putra-putrinya dengan menggunakan alat tulis yang
dimiliki dan dibawa anaknya.
Dalam usia antara 30 -
65 tahun, terlihat Ortu aktif dan kooperatif dalam mengikuti pembelajaran. Di
mulai dengan kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan data, mengasosiasikan,
dan mengomunikasi.
Mereka asyik
berdiskusi, mengerjakan lembar kerja dan membuat simpulan dari masalah yang
diberikan guru. Mereka juga tak sungkan untuk bertanya dan mempresentasikan
hasil dari pekerjaan mereka.
Misalkan saja saat
pembelajaran IPS di luar ruangan, para orang tua aktif mencari tahu dengan
mencatat fakta atau temuan kerusakan, berdiskusi menganalisis penyebab kerusakan
lingkungan, cara penanggulan serta menyusun laporannya.
Suriyah (65), Ibu dari
Azka Nurul Karimah, siswi kelas IXB mengungkapkan kegemberiaannya usai
melaksanakan simulasi pembelajaran.
“Saya senang mengikuti
kegiatan ini. Saya jadi tahu rasanya anak saya belajar disini. Juga jadi tahu
apa kebutuhan sekolah ini,” katanya.
Ibu Tuti Wasriyati
juga mengungkapkan bahwa pelajaran pada hari itu menyenangkan, bisa menambah
pengetahuan.
Selain itu, Pak Aji
usai mengikuti kegiatan pembelajaran yang diampu Bu Eka Rahmawati Tanzil,
menyatakan bahwa baru tahu cara belajar bahasa Inggris dengan menirukan gerakan
memasak yang ditunjukkan guru dan belajar bahasa Inggris dengan cara bernyanyi
sehingga ia merasa mudah dan senang mengikuti pembelajaran hari itu.
Kegiatan simulasi pagi
itu ditutup dengan pembiasaan hafalan Alquran, menyanyikan lagu Indonesia Raya,
dan doa.
Usai melaksanakan
simulasi, mereka membuat refleksi pengalaman yang telah mereka dapatkan. Mereka
merefleksi kebutuhan putra-putrinya dalam proses pembelajaran, tugas/kerja guru
di kelas, dan kebutuhan sekolah dalam menunjang proses pembelajaran. Terakhir,
mereka membuat rencana tindaklanjut peran mereka dalam peningkatan prestasi
akademik putra-putrinya.
0 Response to "Begini Aksi Ratusan Ortu Ketika jadi Siswa di Parenting Day "
Posting Komentar