Jelang Silatnas Madrasah TBS Kudus, Panitia Gelar Doa Rasul

Sekitar Pantura, Kudus – Agar kegiatan Silaturahmi Nasional (Silatnas) Madrasah Tasywiquth Thullab Salafiyyah (TBS) Kudus berjalan lancar dan sukses, panitia menggelar doa Rasul dan ziarah ke makam para sesepuh dan juga para muassis (pendiri) madrasah.

Doa Rasul digelar di Madrasah TBS dipimpin oleh Kiai Abdul Halim Achwan, Jumat (22/7/2016) malam dan panitia. Kegiatan ini dilaksanakan di tengah-tengah mempersiapkan kegiatan Silatnas yang akan dilaksanakan di halaman Madrasah Aliyah TBS NU, Sabtu, (23/7/2016).

Arif Musta’in, panitia kegiatan mengatakan, doa Rasul ini dilaksanakan sebagai wasilah agar dalam melaksanakan Silatnas yang pertama kali digelar ini bisa berlangsung dengan aman dan sukses. ‘’Alhamdulillah, hingga saat ini persiapan berjalan dengan baik berkat kekompakan panitia dan dukungan para alumni,’’ ujarnya.

foto/istimewa

Dia mengemukakan, dukungan alumni ini tidak hanya datang dari mereka yang ada di Kabupaten Kudus saja. ‘’Antusiasme dan dukungan yang tiada kami perkirakan dari alumni yang berada di luar daerah, juga sangat besar,’’ ujarnya.

Staf pengajar di MTs TBS NU yang juga alumni madrasah pada 1998 ini, mengaku bangga kebersamaan para alumni, sehingga Silatnas ini bisa terlaksana dengan baik. ‘’Alumni dari luar kota yang telah menyatakan hadir, antara lain dari Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Palembang, Bandung, dan Surabaya,’’ lanjutnya.

Sementara itu, selain doa Rasul, para panitia pun berziarah ke makam sesepuh, tokoh-tokoh Kudus, serta muassis dan masyayikh TBS yang dimakamkan di kompleks pemakaman umum Krapyak.

‘’Ziarah ini antara lain ke makam Sunan Kudus, KH. Raden Asnawi, KH. Turaichan Adjhuri, KH. M. Arwani Amin, Mbah Jekso, Mbah Panggung, Mbah Wanar, Mbah Pangeran Kabeji, Mbah Rondo Kaligunting,’’ tutur Arif Musta’in.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: